Ratusan umat Hindu se Indonesia melaksanakan Dharmasanti Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1944 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (10/4).
Kegiatan dilaksanakan secara daring dan luring itu mengusu tema “Aktualisasi Nilai Tat Twam Asi dalam Moderasi Beragama Menuju Indonesia Tangguh”.
Ketua Umum Pengurus Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia Pusa, Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya mengatakan untuk mengimplementasikan harapan tersebut perlu dilakukan dengan tri bhakti yakni setiap individu hendaknya peduli terhadap kesehatan.
“Ikut aktif dalam gerakan masyarakat untuk membangun budaya perilaku hidup sehat, apalagi ini adanya COVID-19,” kata Wisnu
Selanjutnya peduli dengan pendidikan. Pentingnya pendidikan dari tingkatan usia dini hingga perguruan tinggi. Kemudian, peduli terhadap kehidupan sosial, karena manusia tidak dapat hidup sendiri.
Menurut Wisnu, semua umat manusia mendambakan rasa aman, damai, adil dan sejahtera. Untuk mendapatkan hasl tersebut dibutuhkan kesetaraan atau tat twam asi (aku adalah engkau, dan engkau adalah aku). Selanjutnya persudaraan dan kebebasan. Bebas dalam artian bebas dari kebodohan dan kemiskinan.
“Kami mengucapkan terima kasih telah diizinkan penggunaan Candi Prambanan sebagai tempat ibadah umat Hindu baik secara nasional maupun dunia,” kata Wisnu.
Wisnu mengajak momentum Dharmasanti Nasional untuk menguatkan umat Hindu dan warga negara Indonesia, agar semakin bijak dalam menghadapi dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Hadir dalam perayaan itu Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Puspayoga, Koordinator Staf Khusus Presiden AAGN Ari Dwipayana beserta tamu undangan lainnya.
Source: antaranews.com